Jumat, 08 Maret 2019

ISLAMIC CENTER TABALONG

Masjid Al-Abrar merupakan ikon dari komplek Islamic Center ini. Bangunan masjid megah dengan arsitektur Modern. Islamic Center Tabalong dibangun di atas lahan milik pemerintah Kabupaten Tabalong, namun keseluruhan pembangunan komplek ini didanai oleh PT Adaro Energy Tbk, salah satu perusahaan tambang batu bara yang beroperasi di kabupaten Tabalong. 
Lokasi
Masjid Raya Al-Abrar & Tabalong Islamic Center
Jl. Ahmad Yani, Tanjung, Kecamatan Murung Pudak,
Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan
2° 10' 54.63" S  115° 26' 22.00" E

Pembangunan komplek Islamic Center ini selesai pada tahun 2012 dan menghabiskan dana sekitar 52 milyar rupiah. Garibaldi Thohir, selaku pimpinan perusahaan Adaro menyatakan bahwa pembangunan masjid dan Islamic center tersebut karena di Tabalong yang masyarakatnya mayoritas muslim namun masjid disana kecil kecil. Masyarakat Tabalong mayoritas bersuku Banjar sangat kental Ke-Islamannya. Pembangunan Islamic Center tersebut merupakan bagian dari program CSR (Coorporate Social Responsibility) Adaro Group.
Rancangan masjid ini memang cukup unik. Kubah masjid yang terbalik sehingga mirip dengan mangkuk terbuka ternyata hal itu mempunyai simbol apabila itu simbol kedua tangan yang lagi menadah dan sedang berdoa kepada Allah SWT. Bukan hanya itu saja, tulisan Kaligrafi islam yang terlihat indah menghiasi semua dinding bangunan, ornamen motif geometris menjadi ciri khas pada setiap bangunannya.


 

Keseluruhan komplek Islamic Center ini berdiri di atas lahan seluas 5 hektar. Masjid Al-Abrar dibangun dua lantai dan mampu menampung hingga 3500 jemaah. Selain itu juga memiliki plaza seluas 1500m2 yang dapat digunakan sebagai sarana praktik ibadah haji lengkap dengan maket bangunan ka’bah, ruang perkantoran, perpustakaan, pelatihan dan ruang serbaguna.
Komplek Islamic Center ini juga dilengkapi dengan 2 gedung komersial dengan luas masing-masing masing 600 m2, Gedung Auditorium di dalam kawasan komplek Tabalong Islamic Center didesain dengan mengusung tema rumah tradisional Banjar seluas 1300 m2 dan dapat memuat sampai 700 orang, gedung ini dapat dimanfaatkan untuk area pertemuan, resepsi, training, dan sebagainya.


sumber  https://singgahkemasjid.blogspot.com

Tidak ada komentar:
Write Comments